Kamis, 30 November 2017

Bawakan Sambutan Hari Jadi Selayar, Staf Ahli Wapres, Alwi Hamu Puji Menteri Susi Pujiastuti


VERTICAL.NET. Indonesia memiliki kesempatan untuk menjadi penghasil produk perikanan terbesar dunia, mengingat indonesia memiliki wilayah laut terluas didunia sehingga diperlukan upaya baik dalam bentuk pengawasan, percepatan dan terobosan dalam pembangunan kelautan dan perikanan yang optimal.

Kondisi tersebut menjadi daya tarik bagi nelayan asing untuk masuk keperairan indonesia menangkap ikan secara besar - besaran dengan alat tangkap yang ilegal, sehingga Indonesia mengalami kerugian yang sangat besar.

Itulah sebabnya Kementerian Kelautan dan Perikanan, Susi Puji Astuti melakukan berbagai upaya untuk mengatasi hal tersebut termasuk sanksi peledakan dan penenggalaman kapal nelayan asing.

Meski demikian kebijakan tersebut banyak menuai kritikan, namun tidak bagi Staf Ahli Wakil Presiden RI Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Alwi Hamu. Menurutnya apa yang dilakukan oleh Menteri Susi adalah hal yang Patut di acungi jempol.

Hal tersebut diungkapkan Alwi Hamu saat menyampaikan sambutannya pada Puncak Peringatan Hari Jadi Ke - 412 Selayar di Lapangan Pemuda Benteng Kepulauan Selayar, Rabu, 29/11/2017.

Staf Ahli Wapres, mengistilahkan langkah Menteri Susi dengan sebutan shock therapy. Ia menilai shock therapy yang dilakukan adalah langkah nyata dan terbukti mampu menekan jumlah kapal nelayan asing yang masuk ke indonesia.

Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa saat ini Indonesia butuh orang - orang atau menteri yang punya keberanian melakukan shock terapi terhadap hal-hal yang dapat menyebabkan kerugian negara, terang Alwi Hamu.

Ichalbendo
Foto : Bogel

posted from Bloggeroid

Tidak ada komentar:

Posting Komentar